2

Pelayanan e-mobile pos

Staf kantor pos melayani pengiriman paket dengan E-mobile pos di pelataran perkantoran di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (12/10). Pelayanan tersebut dimaksudkan untuk menjemput bola ke kawasan perkantoran yang memiliki volume pengiriman paket pos lebih tinggi ketimbang di permukiman. Selain paket pos, e-mobile pos ini juga melayani pembayaran berbagai tagihan seperti PLN dan PAM, cicilan motor mobil dan premi asuransi. KOMPAS/RIZA FATHONI
sumber kompas 13 oktober 2009
0

Wanita Pertama Raih Nobel



Dua warga AS, elinor Ostorm dan Oliver Williamson, memenangi Nobel Ekonomi 2009. Keduannya dipilih komite nobel karya mereka mengenai pentingnya organisasi kerja sama dalam tata kelola ekonomi (economic governance).
Penelitian Elinor Ostorm dan Oliver Williamson menunjukkan bahwa analisis ekonomi, ternyata, bisa mengungkap dan menjelaskan sebagian besar bentuk organisasi sosial.
Ostorm, 76, menjadi perempuan pertama yang memenangi Nobel Ekonomi sejak penghargaan itu pertama pada 1969. Ostorm berhak atas separo diantara total hadiah uang 10 juta kronor (sekitar Rp. 14,2 miliar) berkat analisisnya tentang tata kelola ekonomi, khususnya yang terkait dengan manajemen properti bersama atau properti di bawah kontrol bersama.
Nama guru besar (profesor) di Indiana University, AS, itu beredar sebagai kandidat peraih nobel dalam beberapa tahun terakhir. Kepada stasiun TV Swedia, wanita kelahiran 7 agustus 1993 tersebut mengungkapkan reaksi atas kemenangannya itu. "Reaksi pertama saya adalah benar-benar terkejut dan amat berterima kasih. Terpilih sebagai pemeneang nobel adalah kehormatan besar. Saya masih sedikit shock. " kata Ostorm.
Ostorm, yang menganggap dirinya sebagai pakar ekonomi politik, menyatakan sama sekali tidak tahu bahwa dirinya merupakan perempuan pertama yang dihadiahi nobel ekonomi. Dia berbagi hadiah dengan Oliver Eaton Williamson, 77. Pria kelahiran 27 September 1932 itu adalah guru besar administrasi bisnis, ekonomi, dan hukum University of California, Berkeley. Saat ini, dia mengaku profesor emeritus di Haas School of Bussiness.
Ostorm menjelaskan, karyanya fokus pada pengembangan kerangka untuk memahami sistem ekologi sosial, termasuk interaksi sumber daya dan manusia. Dalam penelitiannya, Ostorm mengkaji persediaan ikan, rerumputan, hutan, danau, dan lembah sungai. Ini dilakukan untuk membuktikan bahwa sumber daya itu dikelola lebih baik ketimbang yang ditunjukkan para teoritisi lain tentang properti bersama.